Sentul City (BKSL) Siap Keluarkan Right Issue Sebesar Rp 5 Triliun, Kenapa?

Perumahan Sentul City BKSL RIght Issue
Perumahan Sentul City BKSL RIght Issue, Foto : Sentul City

Tekno Kediri — Emiten real estate PT Sentul City Tbk (BKSL) akan menambah modal melalui penawaran umum terbatas V kepada pemegang saham perseroan sehubungan dengan penerbitan waran (HMETD) atau rights. BKSL akan menawarkan 100,62 miliar (100.625.341.623) saham biasa seri D dengan nilai nominal Rp50 per saham.

Saham tersebut akan ditawarkan dengan harga strike Rp50, sehingga total dana sebesar Rp5,03 triliun (Rp5.031.267.081.150). Menurut prospektus yang dikeluarkan perseroan, setiap pemegang dua saham yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham pada 6 Oktober 2022 memiliki tiga hak.

Setiap 1 HMETD berrhak membeli satu saham baru, yang ditawarkan dengan harga Rp50 per saham dan harus dibayar lunas pada saat mengajukan preemptive exercise order.

“Sebagian besar HMETD dalam daftar pemegang HMETD sebanding dengan jumlah HMETD yang dilaksanakan,” kata manajemen seperti dikutip Jumat (26 Agustus 2022). Demikian saya tulis dalam prospektus.

Jika sisa saham masih ditawarkan setelah penjatahan, PT Sakti Generasi Perdana setuju, sebagai pembeli cadangan, untuk membeli sisa saham yang tidak diambil bagian oleh pemegang saham sebanyak 47.617.785.504 saham atau sekitar 47.617.785.504 saham. 32% dengan harga yang sama dengan harga strike. Total sisa saham yang siap diserap PT Saktri Generasi Perdana sebesar Rp2,38 triliun (Rp2.380.889.275.200). Sementara itu, pemegang saham utama BKSL, PT Sakti Generasi Perdana, berencana menggunakan hak memesan 53 miliar (53.007.556.119) saham atau 52,68% dari total penawaran dengan harga Rp50 per saham. atau Rp 2,65 triliun (Rp 2.650.377.805.950) secara agregat.

Sentul City menjelaskan, seluruh dana hasil penawaran umum terbatas ini telah dibelanjakan untuk banyak hal. Sekitar 18,41% akan digunakan untuk melunasi utang. Sekitar 0,87% selanjutnya akan digunakan untuk investasi lebih lanjut di PT Sukaputra Graha Cemerlang dan kemudian untuk melunasi utang kepada Queen Bridge Investment Ltd sehubungan dengan kegiatan operasionalnya.

Sebagian besar dana, sekitar 76,34%, akan digunakan untuk ekspansi dan pengembangan bisnis BKSL. Di atas segalanya, dengan memperoleh tanah langsung dari pemilik tanah, memberikan nilai tambah bagi Kota Sentul dan melalui pembelian tambahan bank tanah baru yang strategis yang memberikan sinergi dengan pengembangan bisnis kami.

Sedangkan sisanya akan digunakan untuk modal kerja BKSL yang meliputi pengembangan proyek, biaya pemasaran, biaya operasional, pajak dan kegiatan operasional lainnya.

Kemungkinan Jadwal Sementara Pelaksanaan Sentul City Rights Issue

  • Tanggal Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa : 1 April 2022
  • Tanggal Efektif Pernyataan Pendaftaran dari OJK : 26 September 2022
  • Tanggal Terakhir Perdagangan Saham dengan HMETD (Cum-Right) di :
  • Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi : 4 Oktober 2022
  • Pasar Tunai : 6 Oktober 2022
  • Tanggal Mulai Perdagangan Saham Tanpa HMETD (ExRight) di :
  • Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi : 5 Oktober 2022
  • Pasar Tunai : 7 Oktober 2022
  • Tanggal Pencatatan (Recording Date) Untuk Memperoleh HMETD : 6 Oktober 2022
  • Tanggal Distribusi HMETD : 7 Oktober 2022
  • Tanggal Pencatatan HMETD di BEI : 10 Oktober 2022 Periode Perdagangan Pelaksanaan HMETD : 10 – 24 Oktober 2022
  • Tanggal Akhir Pembayaran Saham Pelaksanaan HMETD : 24 Oktober 2022
  • Periode Distribusi Saham Baru hasil pelaksanaan : HMETD 12 – 26 Oktober 2022
  • Tanggal Akhir Pembayaran Pemesanan Pembelian Saham Tambahan : 26 Oktober 2022
  • Tanggal Penjatahan Pemesanan Pembelian Saham Tambahan : 27 Oktober 2022
  • Tanggal Pembayaran Penuh oleh Pembeli Siaga : 27 Oktober 2022
  • Tanggal Pengembalian Kelebihan Uang Pemesanan Pembelian Saham : 31 Oktober 2022