Libur Sekolah Diperpanjang Untuk Antipasi Kemacetan

Antipasi kemacetan Arus Balik, Libur Sekolah Diperpanjang

Kemenhub atau Kementerian Perhubungan menghimbau kepada masyarakat untuk kembali dari mudik lebaran sebelum ataupun sesudah puncak arus mudik yang di perkirakan akan terjadi antara tanggal 6 Mei hingga 8 Mei 2022. Budi Karya Sumadi yang merupakan Menteri Kehubungan mengatakan bahwa arahan untuk memperpanjang liburan atau mempercepat liburan ini merupakan arahan yang di berikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menghindari kemacetan yang panjang saat terjadi arus mudik atau arus balik dari mudik lebaran 2022 nanti.

“Mengimbau masyarakat untuk kembali lebih awal sebelum puncak arus balik di tanggal 6, 7, dan 8 Mei 2022 nanti. Atau kalau cutinya bisa diperpanjang, sebaiknya pulang setelah tanggal 8 Mei,” ujar Budi dalam keterangannya, Selasa (3/5/2022).

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi ( Kemendikbu Ristek ) juga sejalan dan sepemikiran dengan arahan dari Presiden Jokowi (Joko Widodo) tersebut, dengan menambah waktu libur siswa sekolah untuk wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat dan banten. Hal ini bertujuan supaya orang tua siswa yang mudik bisa mengatur waktu baliknya lebih santai dan mudah. Sementara itu Kapolri ( Kepala Kepolisian Republik Indonesia ) Jendral Listyo Sigit Prabowo menyebutkan dan menyarankan kepada seluruh instasi pemerintah dan swasta untuk memberlakukan kebijakan WFH atau Work From Home atau Bekerja dari rumah selama seminggu awal setelah arus balik selesai.

Libur Sekolah Diperpanjang Sampai 12 Mei 2022

Untuk sekolah sendiri sudah disebutkan bahwa libur sekolah akan diperpanjang sampai tanggal 12 Mei 2022, Anang Ristanto selaku Plt Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat Kemendikbud Ristek, mengatakan bahwa ada tambahan libur 3 hari bagi siswa dan siswi sekolah di wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten. Untuk memuluskan rencana ini, pihak Kemendikbud Ristek sendiri sudah berkoordinasi dengan kepala daerah atau pemerinah provinsi terkait yaitu Provinsi DKI Jakarta, Provinsi Jawa Barat dan Provinsi Banten.

“Kemendikbud Ristek menindaklanjuti dengan berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten untuk memberikan fleksibilitas penambahan masa libur sekolah selama tiga hari hingga 12 Mei 2022,” ujar dia saat dikonfirmasi, Kamis (5/5/2022).

Untuk selanjutnya, pemerintah provinsi juga diwajibkan segera untuk berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten dan kota di wilayah provinsi masing-masing guna melancarkan kebijakan yang diarahkan oleh Presiden Jokowi ini,

“Keputusan ini akan disosialisasikan oleh pemerintah daerha untuk diterapkan sebagaimana mestinya,” ujar Anang.

Karyawan dan PNS Di Himbau WFH atau Work From Home

Selain kebijakan tentang libur sekolah diperpanjang, ada juga imbauan dari kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo yang menganjurkan semua pegawai baik dari pemerintah, pegawai negeri, dan pegawai swasta untuk menjalani kebijakan WFH sesuai dengan aturan yang di berlakukan di perusahaan atau instasi masing-masing. Karena Kapolri sudah memberikan himbauan kepada instasi pemerintah dan swasta untuk memberikan kelonggaran kepada pegawainya untuk melakukan WFH selama satu minggu di hitung dari mulai tanggal 9 Mei 2022. Hal ini di duga untuk mengurai atau mencegah supaya tidak terjadi kemacetan pada arus balik yang diperkirakan datang pada tanggal 6-8 Mei 2022.

“Kita juga mengimbau untuk mengurai arus balik, khususnya bagi instansi- instasi baik itu swasta atau pemerintah yang masih memungkinkan untuk satu minggu ini, bisa melaksanakan aktivitas dengan menggunakan media yang ada, seperti online maupun work from home,” ujarnya di Garuda Wisnu Kencana, Desa Ungasan, Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali, Kamis (5/5/2022).

Jendral Listyo juga berharap seluruh instasi mau menerapkan WFH dan segera berkoordinasi kepada karyawan-karyawannya untuk mengatur siapa-siapa yang WFH dan siapa yang tetap harus masuk kerja offline, sehingga tidak terjadi ganguan pada proses pekerjaan yang penting di instasi yang terkait.

“Sehingga proses kegiatan tetap bisa berjalan, namun masyarakat juga tidak menghadapi risiko (kemacetan saat puncak) arus balik),” tutur Listyo.

Pantauan Arus Balik Lebaran 2022

Pada pantauan yang terjadi saat ini mulai ada beberapa titik yang terlihat sudah terjadi arus balik lebaran 2022, dan ini sudah dimulai sejak tanggal 5 mei 2022 kemarin, terutama untuk wilayah yang dekat dengan Jakarta seperti dari Jawa Barat ataupun dari Lampung. Karena itu Jendral Kapolri Listro mengungkapkan bawah pihaknya akan menyiapkan strategi untuk mengatur arus balik ini supaya tidak terjadi kemacetan yang parah.

“Mulai hari ini (5/5/2022) sudah terjadi peningkatan di beberapa ruas, khususnya wilayah Jawa Barat yang mengarah ke Jakarta. Sehingga kita tentunya mempersiapkan strategi dalam mengatur arus balik sama seperti saat mudik kemarin,” kata Listyo.